Thursday, 29 November 2012

Apel



Manfaat Buah Apel untuk kesehatan

Klasifikasi ilmiah

Kerajaan
Plantae
Divisi
Magnoliophyta
Kelas
Magnoliopsida
Ordo
Rosales
Famili
Rosaceae
Upafamili
Maloideae atau Spiraeoideae
Bangsa
Maleae
Genus
Malus
Spesies
M. domestica
Nama binomial
Malus domestica
 
Apel adalah jenis buah-buahan, atau buah yang dihasilkan dari pohon buah apel. Buah apel biasanya berwarna merah kulitnya jika masak dan (siap dimakan), namun bisa juga kulitnya berwarna hijau atau kuning. Kulit buahnya agak lembek, daging buahnya keras. Buah ini memiliki beberapa biji di dalamnya.

Orang mulai pertama kali menanam apel di Asia Tengah. Kini apel berkembang di banyak daerah di dunia yang suhu udaranya lebih dingin.

Informasi botani

Pohon apel merupakan pohon yang kecil dan berdaun gugur, mencapai ketinggian 3 hingga 12 meter, dengan tajuk yang lebar dan biasanya sangat beranting.Daun-daunnya berbentuk lonjong dengan panjang 5 - 12 cm dan lebar 3 - 6 centimeter. Bunga apel mekar di musim semi, bersamaan dengan percambahan daun. Bunganya putih dengan baur merah jambu yang berangsur pudar. Pada bunga, terdapat lima kelopak, dan mencapai diameter 2.5 hingga 3.5 cm. Buahnya masak pada musim gugur, dan biasanya berdiameter 5 hingga 9 centimeter. Inti buah apel memiliki lima gynoecium yang tersusun seperti bintang lima mata, masing-masing berisi satu hingga tiga biji.

Sejarah

Pusat keragaman genus Malus adalah di Turki timur. Pohon apel mungkin merupakan tumbuhan awal yang menjadi tanaman pertanian; buah-buahannya diperbaiki melalui proses seleksi selama ribuan tahun. Iskandar Agung dihargai karena menemukan tumbuhan apel kerdil di Asia Kecil pada tahun 300 SM. Apel musim dingin, yang dipetik pada akhir musim gugur dan disimpan dalam suhu yang sedikit melebihi titik beku, telah menjadi makanan penting di Asia dan Eropa selama ribuan tahun, dan juga di Argentina dan Amerika Serikat sejak kedatangan bangsa Eropa.

Apel dibawa masuk ke Amerika Utara bersama kolonis pada abad ke-17. Pada abad ke-20, proyek irigasi di negeri Washington dilancarkan untuk memacu pembangunan industri buah bernilai ribuan jutaan dolar, yang dipelopori oleh spesies apel. Hingga abad ke-20, petani menyimpan apel dalam bilik-bilik antibeku pada musim dingin untuk mereka jual sendiri. Transportasi apel segar oleh kereta dan jalan yang terus berkembang berhasil menghilangkan kebutuhan untuk penyimpanan.

Manfaat

Berdasarkan penelitian, apel bisa mengurangi risiko kanker usus besar, kanker prostat, dan kanker paru-paru. Dibandingkan dengan buah lainnya dan sayuran, apel mengandung vitamin C yang tidak seberapa, tetapi kaya dengan senyawa antioksidan lainnya. Biarpun tidak sebanyak buah lain, namun konten serabut dalam apel membantu mengontrol pergerakan usus, maka mengurangi risiko kanker usus besar. Serat apel juga membendung penyakit jantung, serta mengontrol berat badan dan tingkat kolesterol, karena buah apel tidak mengandung kolesterol dan mempunyai serat yang mengurangi kolesterol dengan mencegah reabsorpsi.

Terbukti bahwa bahwa apel yang dibiakkan secara in vitro mengandung senyawa fenol yang dapat mencegah kanker dan menunjuukan aktivitas antioksidan.Fitokimia fenol yang utama dalam apel adalah kuersetin, epikatekin, dan prosianidin B2.

Biji apel sedikit beracun karena mengandung sedikit amigdalin, sejenis glikosida sianogen. Akan tetapi, racun ini tidak cukup berbahaya bagi manusia.

Apel, berkulit (boleh dimakan) Nilai nurtrisi per 100 g (3.5 oz)

Kandungan
Jumlah
Energi
218 kJ (52 kcal)
Karbohidrat
13.81 g
- Gula
10.39 g
- Serat pangan
2.4 g
Lemak
0.17 g
Protein
0.26 g
Air
85.56 g
Vitamin A equiv.
3 μg (0%)
Thiamine (Vit. B1)
0.017 mg (1%)
Riboflavin (Vit. B2)
0.026 mg (2%)
Niacin (Vit. B3)
0.091 mg (1%)
Pantothenic acid (B5)
0.061 mg (1%)
Vitamin B6
0.041 mg (3%)
Folate (Vit. B9)
3 μg (1%)
Vitamin C
4.6 mg (8%)
Calcium
6 mg (1%)
Iron
0.12 mg (1%)
Magnesium
5 mg (1%)
Phosphorus
11 mg (2%)
Potassium
107 mg (2%)
Zinc
0.04 mg (0%)


Manfaat Buah Apel Bagi Kesehatan

Dibawah ini saya jelasin beberapa kegunaan buah apel bagi kesehatan dan pengobatan
  • Pencernaan: Buah Apel yang kaya serat membantu dalam pencernaan. Konsumsi secara teratur apel memastikan gerakan usus halus dan membantu dalam mencegah consitipation dan gangguan perut.
  • Anemia: Buah Apel berguna dalam treting anemia karena kaya dalam apel. Anemia adalah kekurangan hemoglobin dalam darah yang dapat ditingkatkan dengan asupan zat besi makanan yang kaya seperti apel.
  • Kelemahan: Buah Apel dikenal untuk menghilangkan kelemahan dan menambah kekuatan dan vitalitas orang-orang lemah. Oleh karena itu, sering diberikan kepada pasien untuk membantu mereka cepat sembuh dari penyakit mereka. Jika Anda ingin mendapatkan berat badan, apel harus menjadi bagian dari diet Anda sehari-hari. Hal ini juga membantu dalam mendetoksifikasi tubuh dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.
  • Perawatan Gigi: Makan apel membantu dalam membersihkan gigi dan gusi. Ini mengurangi kejadian gigi berlubang pada gigi. Ketika Anda makan apel, serat di dalamnya membersihkan gigi, sedangkan sifat antivirus buah menjaga bakteri dan virus pergi.
  • Penyakit Jantung: Buah Apple menurunkan tingkat kolesterol dan karena itu bermanfaat bagi jantung.
  • Rematik: Pasien yang menderita rematik mengkonsumsi apel sangat berguna karena membantu dalam proses penyembuhan.
  • Gangguan mata: Buah Apel diyakini membuat mata yang kuat dan meningkatkan penglihatan yang bagu. Hal ini juga membantu dalam mengobati rabun senja.
  • Perawatan Kulit: Menyisipkan apel dan madu , apel dan susu bila diterapkan pada peningkatan kulit bersinar dan bersinar.
  • Buah Apel juga membantu dalam mengobati asam urat, dan disentri. Penelitian terbaru juga mengungkapkan bahwa apel memiliki bahan kimia seperti flavonoid dan polifenol yang dapat membantu melawan kanker. Oleh karena itu, benar apa kata "Makan Apel Sehari Membantu Dokter Gigi"
Manfaat lain dari buah apel

Manfaat buah apel ada pada kulitnya. Kulit dari buah ini mengandung glicemic index yang cukup rendah. Glicemic index yang terkandung dalam kulit apel dapat membantu kadar glukosa dalam peredaran darah tidak jadi naik. Jadi memakan buah apel bersama dengan kulitnya sangatlah baik. Selain dalam buah Apel, glicemic index dapat dijumpai dalam sayuran yang mengandung banyak serat. Kandungan serat pada sayuran berada dibagian batang dan daunyang berwarna hijau.

Kandungan dari buah Apel yang lain adanya antioksidan yang tinggi. Antioksidan ini dapat membantu menurunkan kolestrol dalam tubuh. Tubuh yang terserang kolestrol jahat biasanya menjalar pada jantung. Dan untuk menghindari itu bantuan dari seringnya makan buah apel yang mengandung antioksidan dapat membantu mengurangi kolestol agar tidak berlebihan.

Tips - Jangan membeli apel yang memiliki kerutan karena apel tersebut telah kehilangan sebagian besar manfaat kesehatan dan nilai gizi

Monday, 26 November 2012

Anyang Anyang



Manfaat Tanaman Anyang-anyang sebagai Tanaman Obat;

Nama Daerah;
Jawa    : Anyang-anyang, kayu anyang
Sunda  : Ambit, kemaitan, raja sor, dan rejasa


Klasifikasi

Kingdom
Plantae (Tumbuhan)
Subkingdom
 Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
Super Divisi
Spermatophyta (Menghasilkan biji)
Divisi
Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
Kelas
Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil)
Sub Kelas
Dilleniidae
Ordo
Malvales
Famili
Elaeocarpaceae
Genus
Elaeocarpus
Spesies
Elaeocarpus grandiflora J.E.Smith
Kerabat Dekat  
Ganitri

 Uraian             :
Pohon dengan bentuk etage; tinggi 6-26 m. Daun bertangkai, berjejal pada ujung ranting, bentuk lanset, beralih demi sedikit pada tangkai, 5-20 kali 1-5 cm, gundul, seperti kulit, bergerigi beringgit tidak dalam; yang tua merah api. Tandan bunga menggantung, berbunga 4-6, panjang 2-10 cm. Tangkai bunga 3-4,5 cm. Daun kelopak merah cerah, berambut. Daun mahkota putih, pada pangkalnya dengan sisik, ke arah ujung melebar sekali dan terbagi dalam taju, panjang; 2-2,5 cm. Dasar bunga kuning, kemudian oranye. Tonjolan dasar bunga berambut halus (seperti bulu anak ayam) rapat. Benang sari seluruhnya berambut. Bakal buah bentuk telur, berambut; kepala putik tidak melebar. Buah bentuk spul, hijau pucat, panjang lk 3 cm. Di hutan di pinggir air, di bawah 500 m; sebagai pohon hias di kebun dan park. Anyang, S, Rejasa, J. Elaeocarpus grandiflorus J.E.Sm. Cat. : Jika buah diinjak, maka duri tempel pada inti buah menembus dinding buah yang lunak dan menyebarlah biji tersebut sebagai apa yang dinamakan „kotak duri" (hoefklitten). Bagian yang digunakan Buah, kulit kayu, dan daun.


KANDUNGAN KIMIA DAN EFEK FARMAKOLOGIS

Kandungan Kimia Anyang-anyang
Anyang-anyang memiliki rasa sangat pahit dan bersifat sejuk. Beberapa bahan kimia yang terkandung dalam anyang-anyang di antaranya minyak terbang, zat samak, dan ubar merah pada bunga. Bagian buahnya mengandung saponin, zat pahit, dan elakorpit.

Efek farmakologis yang dimiliki oleh anyang-anyang di antaranya penurun panas, antiinflamasi, dan sebagai astringen.


BAGIAN TUMBUHAN YANG DIG UNAKAN DAN PEMANFAATANNYA

1.      Buah:
1. Disentri.
2. Sakit kandung kencing.
2.      Kulit kayu:
1. Radang Ginjal.
2. Borok (obat luar).
3.      Daun:
1.Demam.
2.Kelesuan.
3.Mual.
4.Sakit Kuning.

Bagian tumbuhan yang dapat digunakan untuk penyembuhan penyakit di antaranya daun, buah, getah daun, batang, dan biji.

KHASIAT TANAMAN ANYANG – ANYANG

·         Air kencing sedikit (anyang-anyangen)
Cuci bersih 2-5 g buah anyang-anyang kering, tumbuk, lalu rebus dengan 1 gelas air sampai tersisa 1/2 gelas. Dinginkan, saring, lalu minum air rebusannya sekaligus secara rutin 1 gelas sehari.

·         Borok dan bisul
Cuci bersih daun muda anyang-anyang secukupnya, tumbuk halus, lalu tempelkan pada kulit yang terkena borok dan bisul.

·         Mencret menahun, sakit kepala sebelah, atau migren
Cuci bersih 25o g kulit batang anyang-anyang lalu rebus dengan 2 gelas air sampai tersisa 1 gelas. Minum air rebusan sekaligus 1 gelas sehari.

·         Sariawan
Cuci bersih 25o g kulit buah anyang-anyang lalu rebus dengan 2 gelas sampai tersisa 1 gelas. Dinginkan lalu gunakan untuk berkumur. Lakukan secara rutin 1 kali sehari.
 
·         Demam
Ramuan:Kulit kayu atau daun Anyang-anyang   4  gram,Air 110 ml, Dibuat infus atau diseduh,
Cara pemakaian:
Diminum 2 kali sehari, pagi dan sore, tiap kali minum 100 ml,Diulang selama 4 hari.

·         Kelesuan
Ramuan: Daun Anyang-anyang 4 gram, Daun Sembung 3 gram, Herba Meniran 2 gram
Rimpang Temulawak 4 gram, Air 110 ml, diseduh, dibuat infus.
Cara pemakaian:
Diminum 2 kali sehari, pagi dan sore. Tiap kali minum 100 ml.Diulangi selama 14 hari.

·         Sakit Kandung Kencing
Penderita pada saat buang air seni merasa nyeri, dan air seninya berbuih.
Buah Anyang-anyang 7 biji, Buah Adas 1 gram, Pulosari 1/ 2 ruas jari, Air 110 ml Dibuat infus atau diseduh.
Cara pemakaian:
Diminum 2 kali sehari, pagi dan sore tiap kali minum 100 ml.Diulang selama 7 hari.

·         Untuk Penambah Vitalitas :
Daun Anyang-anyang 4 gram, Daun Sembung 3 gram, Herba Meniran 2 gram, Rimpang Temulawak 4 gram, Air 110 ml,  Seduh dengan air panas dan biarkan sampai dingin.
Cara pemakaian :
Diminum 2 kali sehari, pagi dan sore. Tiap kali minum 100 ml. Lama pengobatan Diulangi selama 14 hari.
 
PERBANYAKAN DAN PERAWATAN TANAMAN ANYANG – ANYANG

Perbanyakan anyang-anyang dilakukan dengan setek dan biji. Anyang¬anyang dirawat dengan disiram air yang cukup, dijaga kelembapan tanahnya, dan dipupuk dengan pupuk dasar. Tumbuhan ini menghendaki tempat yang cukup matahari atau sedikit terlindung.

Semoga bermanfaat ( silahkan lihat juga artikel lainnya )